CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Senin, 06 Desember 2010

manfaat gerakan sholat


Berdiri lurus adalah pelurusan tulang belakang, dan menjadi awal dari sebuah latihan pernapasan, pencernaan dan tulang. Takbir merupakan latihan awal pernapasan. Paru-paru adalah alat pernapasan, Paru kita terlindung dalam rongga dada yang tersusun dari tulang iga yang melengkung dan tulang belakang yang mencembung. Susunan ini didukung oleh dua jenis otot yaitu yang menjauhkan lengan dari dada (abductor) dan mendekatkannya (adductor). Takbir berarti kegiatan mengangkat lengan dan merenggangkannya, hingga rongga dada mengembang seperti halnya paru-paru. Dan mengangkat tangan berarti meregangnya otot-otot bahu hingga aliran darah yang membawa oksigen menjadi lancar. Dengan ruku’, memperlancar aliran darah dan getah bening ke leher oleh karena sejajarnya letak bahu dengan leher. Aliran akan semakin lancar bila ruku’ dilakukan dengan benar yaitu meletakkan perut dan dada lebih tinggi daripada leher. Ruku’ juga mengempiskan pernapasan. Pelurusan tulang belakang pada saat ruku’ berarti mencegah terjadinya pengapuran. Selain itu, ruku’ adalah latihan kemih (buang air kecil). Pelurusan tulang belakang akan mengempiskan ginjal. Sedangkan penekanan kandung kemih oleh tulang belakang akan melancarkan kemih. Getah bening (limfa) fungsi utamanya adalah menyaring dan menumpas kuman penyakit yang berkeliaran di dalam darah.
Sujud Mencegah Wasir. Sujud mengalirkan getah bening dari tungkai perut dan dada ke leher karena lebih tinggi. Dan meletakkan tangan sejajar dengan bahu ataupun telinga, memompa getah bening ketiak ke leher. Selain itu, sujud melancarkan peredaran darah hingga dapat mencegah wasir. Sujud dengan cepat tidak bermanfaat. Ia tidak mengalirkan getah bening dan tidak melatih tulang belakang dan otot. Tak heran kalau  sebagian sahabat Rasul menceritakan bahwa Rasulullah sering lama dalam bersujud.
Duduk di antara dua sujud dapat mengaktifkan kelenjar keringat karena bertemunya lipatan paha dan betis sehingga dapat mencegah terjadinya pengapuran. Pembuluh darah balik di atas pangkal kaki jadi tertekan sehingga darah akan memenuhi seluruh telapak kaki mulai dari mata kaki sehingga pembuluh darah di pangkal kaki mengembang. Gerakan ini menjaga supaya kaki dapat secara optimal menopang tubuh kita. Gerakan salam yang merupakan penutup sholat, dengan memalingkan wajah ke kanan dan ke kiri bermanfaat untuk menjaga kelenturan urat leher. Gerakan ini juga akan mempercepat aliran getah bening di leher ke jantung.

my poem

PERJUANGAN ANAK INDONESIA

Ketika ku mulai membuka mata
Hatiku menangis, melihat kehidupan anak Indonesia
Oh...mengapa ini bisa terjadi?
Impian anak Indonesia tertunda
Raga, mereka perjuangkan demi sesuap nasi
Orang-orang menganggap mereka remeh
Hidup, mereka rasakan bagai neraka

Ingin rasanya, mereka makan bangku sekolah
Namun, mereka harus mengemis, mengamen, dan berdagang
Demi sesuap nasi untuk kehidupan keluarga
Angin dan badai mereka rasakan setiap hari

Dunia sangat kejam
Iringan tangis anak Indonesia terdengar di mana-mana
Namun, hanya satu yang mereka inginkan
Ingin bahagia

Selasa, 16 November 2010

Riset Hikmah Wudhu

"Wudhu adalah salah satu syari'at Islam. Allah SWT. memerintahkan umat Islam untuk membersihkan diri atau berwudhu, sebelum mendirikan sholat lima waktu." [QS. Al-Maidah (5): 6].

Sebab, wudhu merupakan salah satu syarat diterimanya ibadah sholat oleh Allah. "Allah tidak akan menerima sholat diantara kamu, hingga dia berwudhu" (HR. Bukhori dan Muslim)

Secara umum, tujuan berwudhu adalah untuk membersihkan diri dari hadats dan najis yang menempel di badan. Seperti: kencing, kotoran manusia, air liur anjing, dan lainnya. Di balik tujuan tersebut, terkandung makna yang sangat dalam. Wudhu bukan hanya sekedar untuk kebersihan, tapi juga menyehatkan, baik fisik maupun psikis (kejiwaan), baik jasmani maupun rohani.

Dunia imu kedokteran telah membuktikan khasiat wudhu. Di balik ibadah yang sederhana, murah, mudah, bahkan terkadang dianggap sepele, ternyata terkandung hikmah yang luar biasa. Wudhu menyimpan berbagai kemukjizatan yang mengagumkan. Bahkan, berapa banyak orang yang masuk Islam, karena Islam mengajarkan kebersihan dari ibadah yang bernama WUDHU.

Tak salah bila Allah mewajibkan syari'at wudhu ini sejak 14 abad silam kepada umat Islam. Di dalamnya terkandung hikmah dan manfaat yang sangat besar. Bahkan, bila seseorang melaksanakan dan mengerjakan wudhu dengan baik dan benar, niscaya tubuhnya akan senantiasa sehat dan terhindar dari berbagai serangan penyakit. Baik penyakit kulit, asma, kanker, pilek, migrain, dan lainnya.

Dunia ilmu kesehatan mengenal berbagai macam metode dan pencegahan penyakit. bahkan, ribuan tahun silam, ilmu kesehatan Tiongkok mengenal istilah akupuntur, yaitu suatu metode kesehatan dengan cara tusuk jarum. ada ribuan titik yang harus ditusuk dengan jari, jika ingin mendapatkan kesehatan yang prima. Dan tidak mudah mempelajari titik-titik itu, karena jumlahnya mencapai 4.000-5.000 titik.

Setelah akupuntur, muncul kemudian pengobatan refleksiologi, yaitu menekan titik-titik syaraf tubuh yang terletak pada kaki dan tangan. jumlah titik refleksi dan tangan ini mencapai ratusan lebih.

Pada 1997, metode refleksi dan akupuntur dianggap sebuah metode yang sangat rumit, karena banyaknya titik yang harus dipahami dan dihapalkan. Maka seorang dokter yang Gary Craig, asal Inggris melakukan modifikasi teknik akupuntur yang mencapai ribuan itu menjadi 18 titik. Ia menyebut teori modifikasi akupuntur  ala Gary Craig ini dengan nama Emotional Freedom Technique (EFT). tehnik yang digunakan untuk pengobatan adalah dengan cara mengetok (tapping).

Kemudian pada tahun 2000-an, EFT ini dikembangkan lagi oleh alumnus Universitas Airlangga (Unair) dengan nama Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT). Tehnik yang digunakan juga dengan cara mengetok (tapping). Dan jumlah titik yang diketok itu hanya ada 14. Dinamakan SEFT karena ia menggabungkan unsur do'a dan kalimat thayyibah dalam kalimat ini.
 me
Perintah membersihkan diri atau berwudhu, sebenarnya juga diajarkan dalam agama lainnya. Kaum Yahudi juga melaksanakan wudhu (yang serupa dengan wudhu) dan membersihkan diri sebelum beribadah kepada Allah. Demikian pula dalam ajaran kristen dan katolik. Hal ini tertulis dengan jelas dalam kitab keluaran, kejadian, ulangan, dan lainnya. Bahkan, dalam ajaran kaum Sabian (Sabiin), yaitu pengikut Nabi YahyaAS., mereka juga melaksanakn wudhu sebelum sholat. Sholat kaum Sabian ini adalah menghadap ke kutub utara.

Karena itu, wudhu yang seringkali diangggap sepele, sebenarnya merupakan syari'at yang harus dan wajib dilaksanakan. Sayangnya, banyak orang yang tidak mengerjakannya secara baik dan benar. Padahal, dalam sejumlah hadits, Rasulullah SAW. memerintahkan umat Islam agar menyempurnakan Wudhunya. "Sempurnakanlah wudhumu, karena sesungguhnya Aku (Rasul) akan mengenali kalian di hari kiamat nanti dari bekas wudhunya".


Click here for Myspace Layouts